Nyasar di Hutan Jati – Tangis Pak Tarno pecah saat ditanya soal awal mula ia kembali terkena stroke untuk yang keempat kalinya. Pesulap yang dikenal dengan slogan ikoniknya, “Bim salabim jadi apa prok prok prok,” berusaha keras menahan emosi, tetapi kesedihan itu tak terbendung.
Kini, kondisi Pak Tarno memang tidak seprima dulu. Pria yang pernah meramaikan berbagai panggung hiburan ini harus menghadapi kenyataan bahwa stroke telah membuatnya tak lagi bisa bergerak dengan leluasa. Dalam upayanya mencari nafkah dari satu panggung ke panggung lain, Pak Tarno kini harus mengandalkan kursi roda, sebuah pemandangan yang berbeda dari pesulap yang dulu selalu energik dan penuh kejutan.
Kisah Pak Tarno: Stroke Kembali Menyerang Setelah Tersesat di Hutan Jati
Dalam acara Pagi-Pagi Ambyar di Trans TV, Pak Tarno diwawancarai tentang kondisinya yang kini harus berjuang melawan stroke untuk keempat kalinya. Saat ditanya tentang kapan pertama kali serangan stroke ini terjadi, tangis Pak Tarno tak terbendung. Ia menutupi mulutnya dan mencoba menahan kesedihan, namun air mata tetap mengalir.
Beruntung, sang istri, Dewi, yang hadir mendampinginya, lebih tegar untuk menjelaskan apa yang terjadi. “Dia kalau mengingat itu suka langsung menangis,” ujar Dewi dengan lembut, memberikan gambaran betapa mendalam trauma yang dialami Pak Tarno.
Dewi kemudian menceritakan bahwa serangan stroke ini terjadi ketika Pak Tarno tengah dalam perjalanan menuju Cirebon, Jawa Barat, untuk menghadiri sebuah acara. Saat itu, driver mereka mencoba mencari jalan alternatif melalui aplikasi peta digital dan tanpa disadari membawa mereka tersesat ke tengah hutan jati. “Waktu itu dia ada acara di Cirebon dan driver-nya ikut Google Map, nyari jalan alternatif mau keluar dari tol, tapi sampai ke hutan-hutan, pohon jati semua,” jelas Dewi.
Pak Tarno yang saat itu sedang terlelap tidur, terbangun dalam keadaan kaget karena mendapati dirinya berada di tengah hutan dalam kegelapan malam. Kaget dan panik, kondisi ini langsung membuatnya drop, dan di sanalah stroke kembali menyerangnya. “Dianya tidur, malam hari tuh kejadiannya, terus dia terbangun, dia kaget, dia langsung drop gitu,” lanjut Dewi, menggambarkan momen mengerikan tersebut.
Bukan Serangan Stroke Pertama untuk Pak Tarno
Ternyata, serangan stroke yang dialami oleh Pak Tarno baru-baru ini bukanlah yang pertama kali. Bahkan, ini adalah serangan keempat yang harus dihadapi oleh pesulap legendaris ini.
Dalam wawancara di acara Pagi-Pagi Ambyar, host bertanya apakah ini serangan stroke pertama yang dialami oleh Pak Tarno. Sang istri, Dewi, dengan tenang menjelaskan, “Yang sekarang ini keempat kalinya.”
Ketika ditanya kapan tepatnya kejadian ini terjadi, Pak Tarno mencoba menjawab meski perkataannya terdengar terbata-bata akibat dampak stroke yang masih memengaruhi kemampuan bicaranya. “Sopirnya enggak tahu jalan, nyasar, ke hutan-hutan, takut,” kata Pak Tarno dengan terbata-bata, mengenang momen tersebut.
Perasaan takut dan panik yang dialami Pak Tarno saat tersesat di tengah hutan jati menjadi salah satu pemicu serangan stroke yang menimpa dirinya lagi. Meski kini kondisinya jauh dari kata pulih, dukungan dari keluarga, terutama sang istri, membantu Pak Tarno menghadapi cobaan berat ini.
Sempat Ditipu Manajer dan Kehilangan Anak: Awal Mula Stroke Pertama Pak Tarno
Sebelum serangan stroke yang keempat kalinya, Pak Tarno—pemilik nama asli Sutarno—pernah mengalami serangan stroke pada tahun 2018. Kondisi kesehatannya kala itu memburuk akibat berbagai masalah pribadi yang menimpanya, yang tak hanya menguras emosi tetapi juga memengaruhi kesehatannya secara serius.
Salah satu kejadian paling menyedihkan dalam hidup Pak Tarno adalah ketika ia harus kehilangan seorang anak. Kehilangan ini membawa duka mendalam bagi dirinya dan keluarganya. Namun, tidak hanya itu, Pak Tarno juga menjadi korban penipuan oleh mantan manajernya, yang kabur membawa uang sebesar Rp150 juta. Pengkhianatan dan tekanan finansial ini memberikan pukulan besar pada Pak Tarno, yang saat itu sangat bergantung pada uang tersebut untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Kombinasi antara kesedihan mendalam akibat kehilangan anak dan masalah keuangan yang dihadapi setelah ditipu, menyebabkan kondisi kesehatan Pak Tarno menurun drastis. Hal ini memicu serangan stroke pertama yang dialaminya, dan sejak saat itu kesehatannya semakin rentan.
Doa dari Netizen untuk Kesembuhan Pak Tarno
Kondisi Pak Tarno yang tetap berusaha mencari nafkah di tengah penurunan kesehatannya membuat banyak warganet merasa terenyuh. Banyak yang memberikan dukungan moral serta doa untuk kesembuhan pesulap yang telah menghibur generasi anak-anak dan dewasa dengan aksi jenakanya. Ungkapan simpati ini membanjiri media sosial, menunjukkan betapa Pak Tarno telah menyentuh hati banyak orang selama kariernya.
“Sedih banget lihat kondisi Pak Tarno sekarang, terima kasih Pak sudah menghibur selama ini, lekas pulih kembali Pak Tarno,” tulis seorang netizen dengan penuh haru.
Netizen lain juga tak bisa menahan rasa sedih melihat perubahan kondisi Pak Tarno. “Pak Tarno bikin masa kecil kita bahagia, sedih banget, sehat-sehat ya Pak semoga cepat sembuh aamiin,” ungkap salah satu penggemar yang mengenang hiburan masa kecilnya.
Tidak hanya itu, banyak yang bisa membayangkan ketakutan Pak Tarno saat tersesat di hutan, yang disebut sebagai pemicu serangan stroke keempatnya. “Pak Tarno pasti takut pas nyasar di hutan, apalagi kejadiannya malam, jadi trauma bikin stroke. Ya Allah sehat-sehat Pak Tarno, aku juga takut sama hutan, pikiran udah negatif pasti takut ada binatang buas juga,” tulis seorang netizen yang merasakan ketakutan yang sama.
Tak sedikit pula yang berterima kasih atas hiburan yang diberikan Pak Tarno di masa kejayaannya. “Pak Tarno makasih udah menghibur kita semua pada masanya, sehat selalu Pak Tarno,” ujar netizen lainnya.
Dukungan dan doa dari netizen menunjukkan betapa besarnya cinta dan penghargaan masyarakat terhadap sosok Pak Tarno yang penuh semangat, meski di tengah keterbatasan fisiknya.
Baca artikel dan berita menarik dari Googlywoogly.co
Baca juga artikel seputar Nutrisi dan Perawatan atau berita teknologi dari cuaninaja.com